Minggu, 28 April 2013

UJIAN NILAI DAN ETIKA LINGKUNGAN






UJIAN
NILAI DAN ETIKA LINGKUNGAN







FEBRIANSYAH
12131011045


PROGRAM PASCA SARJANA KESEHATAN MASYARAKAT
STIK BINA HUSADA PALEMBANG
2013








SOAL UJIAN NILAI DAN ETIKA LINGKUNGAN

1.       Jelaskan apa yang dimaksud dengan ekosistem? rincikan ekosistem apa saja yang ada di bumi dan di sekitar anda... lengkapi dengan gambar

2.  Apa yang dimaksud dengan nilai lingkungan? lengkapi dengan bagaimana mengkuantifikasi nilai lingkungan,

3.       Jelaskan jenis-jenis etika lingkungan yang anda ketahui. Jelaskan bagaimana strategi penerapan etika lingkungan itu

4.       Jelaskan mengapa menggunakan blogspot ini merupakan bukti komitmen bahwa kita mendukung perwujudan kebijakan pemerintah dalam e-government di sau sisi dan mengeksperisikan etika kita terhadap lingkungan. Lengkapi dengan arguimen ilmiahnya.

5.       Mengapa jejak ekologis itu merupakan gambaran apakah seseorang itu menyumbang terhadap kerusakan lingkungan atau tidak?

6.       Sudahkah anda membuat dan mengelola dengan baik? Nilai anda juga sangat ditentukan dengan pengelolaan blogspot anda





JAWAB  :
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan ekosistem? rincikan ekosistem apa saja yang ada di bumi dan di sekitar anda... lengkapi dengan gambar
      •   Ekosistem adalah hubungan saling mempengaruhi (timbal balik) antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Ekosistem dibentuk oleh komponen-komponen makhluk hidup (biotik) dan makhluk tidak hidup (abiotik).
      Komponen Biotik Terdiri dari : Manusia, Hewan dan Tumbuh.

      Komponen abiotik adalah semua faktor penyusun ekosistem yang terdiri dari benda-benda mati, antara lain : cahaya matahari, suhu, oksigen, air, tanah dan dan sebagainya. Cahaya matahari merupakan sumber energi dari semua organisme yang ada.

        Simbiosis, terbagi menjadi tiga jenis : mutualisme, parasitisme, dan komensalisme.

        Macam-macam Ekosistem :

        Secara garis besar ekosistem dibedakan menjadi ekosistem darat dan ekosistem perairan. Ekosistem perairan dibedakan atas ekosistem air tawar dan ekosistem air Laut.

        EKOSISTEM DARAT
        Ekosistem darat ialah ekosistem yang lingkungan fisiknya berupa daratan.Berdasarkan letak geografisnya (garis lintangnya), ekosistem darat dibedakan menjadi beberapa bioma, yaitu sebagai berikut.

        1. Bioma gurun
        Beberapa Bioma gurun terdapat di daerah tropika (sepanjang garis balik) yang berbatasan dengan    padang  rumput.


        Ciri-ciri bioma gurun adalah gersang dan curah hujan rendah (25 cm/tahun). Suhu slang hari tinggi (bisa mendapai 45°C) sehingga penguapan juga tinggi, sedangkan malam hari suhu sangat rendah (bisa mencapai 0°C). Perbedaan suhu antara siang dan malam sangat besar.Tumbuhan semusim yang terdapat di gurun berukuran kecil.Selain itu, di gurun dijumpai pula tumbuhan menahun berdaun seperti duri contohnya kaktus, atau tak berdaun dan memiliki akar panjang serta mempunyai jaringan untuk menyimpan air. Hewan yang hidup di gurun antara lain rodentia, ular, kadal, katak, dan kalajengking.

        2. Bioma padang rumput
        Bioma ini terdapat di daerah yang terbentang dari daerah tropik ke subtropik.Ciri-cirinya adalah curah hujan kurang lebih 25-30 cm per tahun dan hujan turun tidak teratur.Porositas (peresapan air) tinggi dan drainase (aliran air) cepat.Tumbuhan yang ada terdiri atas tumbuhan terna (herbs) dan rumput yang keduanya tergantung pada kelembapan. Hewannya antara lain: bison, zebra, singa, anjing liar, serigala, gajah, jerapah, kangguru, serangga, tikus dan ular.

        3. Bioma Hutan Basah
        Bioma Hutan Basah terdapat di daerah tropika dan subtropik.
        Ciri-cirinya adalah, curah hujan 200-225 cm per tahun.Species pepohonan relatif banyak, jenisnya berbeda antara satu dengan yang lainnya tergantung letak geografisnya.Tinggi pohon utama antara 20-40 m, cabang-cabang pohon tinngi dan berdaun lebat hingga membentuk tudung (kanopi).Dalam hutan basah terjadi perubahan iklim mikro (iklim yang langsung terdapat di sekitar organisme).Daerah tudung cukup mendapat sinar matahari.Variasi suhu dan kelembapan tinggi/besar; suhu sepanjang hari sekitar 25°C.Dalam hutan basah tropika sering terdapat tumbuhan khas, yaitu liana (rotan), kaktus, dan anggrek sebagai epifit. Hewannya antara lain, kera, burung, badak, babi hutan, harimau, dan burung hantu.

        4. Bioma hutan gugur
        Bioma hutan gugur terdapat di daerah beriklim sedang,
        Ciri-cirinya adalah curah hujan merata sepanjang tahun. Terdapat di daerah yang mengalami empat musim (dingin, semi, panas, dan gugur). Jenis pohon sedikit (10 s/d 20) dan tidak terlalu rapat. Hewannya antara lain rusa, beruang, rubah, bajing, burung pelatuk, dan rakoon (sebangsa luwak).

        5. Bioma taiga
        Bioma taiga terdapat di belahan bumi sebelah utara dan di pegunungan daerah tropik.Ciri-cirinya adalah suhu di musim dingin rendah. Biasanya taiga merupakan hutan yang tersusun atas satu spesies seperti konifer, pinus, dap sejenisnya. Semak dan tumbuhan basah sedikit sekali.Hewannya antara lain moose, beruang hitam, ajag, dan burung-burung yang bermigrasi ke selatan pada musim gugur.

        6.  Bioma tundra
        Bioma tundra terdapat di belahan bumi sebelah utara di dalam lingkaran kutub utara dan terdapat di puncak-puncak gunung tinggi.Pertumbuhan tanaman di daerah ini hanya 60 hari. Contoh tumbuhan yang dominan adalah Sphagnum, liken, tumbuhan biji semusim, tumbuhan kayu yang pendek, dan rumput. Pada umumnya, tumbuhannya mampu beradaptasi dengan keadaan yang dingin.
        Hewan yang hidup di daerah ini ada yang menetap dan ada yang datang pada musim panas, semuanya berdarah panas.Hewan yang menetap memiliki rambut atau bulu yang tebal, contohnya muscox, rusa kutub, beruang kutub, dan insekta terutama nyamuk dan lalat hitam.

        EKOSISTEM AIR TAWAR
        Ciri-ciri ekosistem air tawar antara lain variasi suhu tidak menyolok, penetrasi cahaya kurang, dan terpengaruh oleh iklim dan cuaca. Macam tumbuhan yang terbanyak adalah jenis ganggang, sedangkan lainnya tumbuhan biji.Hampir semua filum hewan terdapat dalam air tawar.Organisme yang hidup di air tawar pada umumnya telah beradaptasi.
        Tumbuhan yang hidup di air tawar biasanya bersel satu dan dinding selnya kuat seperti beberapa alga biru dan alga hijau. Air masuk ke dalam sel hingga maksimum dan akan berhenti sendiri. Tumbuhan tingkat tinggi, seperti teratai (Nymphaea gigantea), mempunyai akar jangkar (akar sulur). Hewan dan tumbuhan rendah yang hidup di habitat air, tekanan osmosisnya sama dengan tekanan osmosis lingkungan atau isotonis.


        Ekosistem air tawar dihuni oleh nekton.Nekton merupakan hewan yang bergerak aktif dengan menggunakan otot yang kuat.Hewan tingkat tinggi yang hidup di ekosistem air tawar, misalnya ikan, dalam mengatasi perbedaan tekanan osmosis melakukan osmoregulasi untuk memelihara keseimbangan air dalam tubuhnya melalui sistem ekskresi, insang, dan pencernaan.Habitat air tawar merupakan perantara habitat laut dan habitat darat.Penggolongan organisme dalam air dapat berdasarkan aliran energi dan kebiasaan hidup.

        1. Danau
        Danau merupakan suatu badan air yang menggenang dan luasnya mulai dari beberapa meter persegi hingga ratusan meter persegi.

        Di danau terdapat pembagian daerah berdasarkan penetrasi cahaya matahari.Daerah yang dapat ditembus cahaya matahari sehingga terjadi fotosintesis disebut daerah fotik.Daerah yang tidak tertembus cahaya matahari disebut daerah afotik.Di danau juga terdapat daerah perubahan temperatur yang drastis atau termoklin.Termoklin memisahkan daerah yang hangat di atas dengan daerah dingin di dasar.

         2.  Sungai
        Sungai adalah suatu badan air yang mengalir ke satu arah.Air sungai dingin dan jernih serta mengandung sedikit sedimen dan makanan.Aliran air dan gelombang secara konstan memberikan oksigen pada air.Suhu air bervariasi sesuai dengan ketinggian dan garis lintang.
        Komunitas yang berada di sungai berbeda dengan danau. Air sungai yang mengalir deras tidak mendukung keberadaan komunitas plankton untuk berdiam diri, karena akan terbawa arus. Sebagai gantinya terjadi fotosintesis dari ganggang yang melekat dan tanaman berakar, sehingga dapat mendukung rantai makanan.
        Komposisi komunitas hewan juga berbeda antara sungai, anak sungai, dan hilir.Di anak sungai sering dijumpai Man air tawar.Di hilir sering dijumpai ikan kucing dan gurame.Beberapa sungai besar dihuni oleh berbagai kura-kura dan ular.Khusus sungai di daerah tropis, dihuni oleh buaya dan lumba-lumba.
        Organisme sungai dapat bertahan tidak terbawa arus karena mengalami adaptasi evolusioner.Misalnya bertubuh tipis dorsoventral dan dapat melekat pada batu.
        Beberapa jenis serangga yang hidup di sisi-sisi hilir menghuni habitat kecil yang bebas dari pusaran air.


        EKOSISTEN AIR LAUT
        Ekosistem air laut dibedakan atas lautan, pantai, estuari, dan terumbu karang :
        1.   Laut
        Habitat laut (oseanik) ditandai oleh salinitas (kadar garam) yang tinggi dengan ion CI- mencapai 55% terutama di daerah laut tropik, karena suhunya tinggi dan penguapan besar. Di daerah tropik, suhu laut sekitar 25°C. Perbedaan suhu bagian atas dan bawah tinggi. Batas antara lapisan air yang panas di bagian atas dengan air yang dingin di bagian bawah disebut daerah termoklin.
        Di daerah dingin, suhu air laut merata sehingga air dapat bercampur, maka daerah permukaan laut tetap subur dan banyak plankton serta ikan.Gerakan air dari pantai ke tengah menyebabkan air bagian atas turun ke bawah dan sebaliknya, sehingga memungkinkan terbentuknya rantai makanan yang berlangsung balk.
        Di laut, hewan dan tumbuhan tingkat rendah memiliki tekanan osmosis sel yang hampir sama dengan tekanan osmosis air laut. Hewan tingkat tinggi beradaptasi dengan cara banyak minum air, pengeluaran urin sedikit, dan pengeluaran air dengan cara osmosis melalui insang. Garam yang berlebihan diekskresikan melalui insang secara aktif.

        2.  Ekosistem pantai
        Ekosistem pantai letaknya berbatasan dengan ekosistem darat, laut, dan daerah pasang surut.Ekosistem pantai dipengaruhi oleh siklus harian pasang surut laut.Organisme yang hidup di pantai memiliki adaptasi struktural sehingga dapat melekat erat di substrat keras.

        Daerah paling atas pantai hanya terendam saat pasang naik tinggi.Daerah ini dihuni oleh beberapa jenis ganggang, moluska, dan remis yang menjadi konsumsi bagi kepiting dan burung pantai.Daerah tengah pantai terendam saat pasang tinggi dan pasang rendah.Daerah ini dihuni oleh ganggang, porifera, anemon laut, remis dan kerang, siput herbivora dan karnivora, kepiting, landak laut, bintang laut, dan ikan-ikan kecil.

        3.  Estuari
        Estuari (muara) merupakan tempat bersatunya sungai dengan laut.Estuari sering dipagari oleh lempengan lumpur intertidal yang luas atau rawa garam.
        Salinitas air berubah secara bertahap mulai dari daerah air tawar ke laut. Salinitas ini juga dipengaruhi oleh siklus harian dengan pasang surut aimya.Nutrien dari sungai memperkaya estuari.
        Komunitas tumbuhan yang hidup di estuari antara lain rumput rawa garam, ganggang, dan fitoplankton. Komunitas hewannya antara lain berbagai cacing, kerang, kepiting, dan ikan. Bahkan ada beberapa invertebrata laut dan ikan laut yang menjadikan estuari sebagai tempat kawin atau bermigrasi untuk menuju habitat air tawar.Estuari juga merupakan tempat mencari makan bagi vertebrata semi air, yaitu unggas air. 

        4.   Terumbu karang
        Di laut tropis, pada daerah neritik, terdapat suatu komunitas yang khusus yang terdiri dari karang batu dan organisme-organisme lainnya.Komunitas ini disebut terumbu karang.Daerah komunitas ini masih dapat ditembus cahaya matahari sehingga fotosintesis dapat berlangsung.
        Terumbu karang didominasi oleh karang (koral) yang merupakan kelompok Cnidaria yang mensekresikan kalsium karbonat. Rangka dari kalsium karbonat ini bermacammacam bentuknya dan menyusun substrat tempat hidup karang lain dan ganggang.
        Hewan-hewan yang hidup di karang memakan organisme mikroskopis dan sisa organik lain. Berbagai invertebrata, mikroorganisme, dan ikan, hidup di antara karang dan ganggang.Herbivora seperti siput, landak laut, ikan, menjadi mangsa bagi gurita, bintang laut, dan ikan karnivora.


        2. Apa yang dimaksud dengan nilai lingkungan? lengkapi dengan bagaimana mengkuantifikasi nilai lingkungan, 

             Sebelum kita membahas pengertian nilai lingkungan, ada baiknya kita mengartikan apa itu nilai dan apa itu lingkungan.
        • Nilai adalah sesuatu yang penting, baik dan berharga. Sesuatu dianggap punya nilai jika sesuatu itu dianggap penting, baik dan berharga bagi kehidupan umat manusia. Baik ditinjau dari segi religius, politik, hukum, moral, etika, estetika, ekonomi, lingkungan dan sosial budaya.
        • Lingkungan adalah istilah yang dapat mencakup segala makhluk hidup dan tak hidup di alam, yang berfungsi secara alami tanpa campur tangan manusia yang berlebihan atau kesatuan makhluk hidup termasuk di dalamnya ada manusia dan segala tingkah lakunya demi melangsungkan perikehidupan dan kesejahteraan manusia maupun mahkluk hidup lainnya yang ada di sekitarnya. 
        Jadi Pengertian Nilai Lingkungandapat diartikan kandungan yang terdapat dalam lingkungan yang mempunyai nilai positif, berharga yang berkarakter dan mendukung terciptanya perwujudan nilai-nilai lingkungan dalam menunjang kehidupan Manusia terhadap Sang Pencipta.  

        Bagaimana cara mengkuantifikasi nilai lingkungan.
        Pengertian kuantifikasi adalah keterangan yang berhubungan dengan kuantitas atau jumlah.Misalnya setiap, beberapa, semua.
        Contoh: Semua pohon rambutan di belakang rumahku sedang berbuah lebat.
        Tak ada satu pohon belimbing didepan rumahku yang tak berbunga.

         “Jadi salah satu cara mengkuantifikasi nilai lingkungan adalah dengan meyakini bahwa semua cara kita memelihara nilai lingkungan akan berguna bagi kelangsungan hidup yang lebih baik dimasa mendatang. 
        Harus kita yakini bahwa setiap kebaikan yang kita lakukan untuk lingkungan akan sangat bermanfaat bagi kelestarian lingkungan dimasa depan, sekecil apapun itu, misalnya dengan membiasakan diri dan keluarga untuk membuang sampah pada tempatnya.

        3. Jelaskan jenis-jenis etika lingkungan yang anda ketahui. Jelaskan bagaimana strategi  penerapan etika lingkungan itu
        • Jenis-jenis Etika Lingkungan  dibedakan dan menjadi dua  yaitu etika ekologi dalam dan etika ekologi dangkal. Selain itu etika lingkungan juga dibedakan lagi sebagai etika pelestarian dan etika pemeliharaan. Etika pelestarian adalah etika yang menekankan pada mengusahakan pelestarian alam untuk kepentingan manusia, sedangkan etika pemeliharaan dimaksudkan untuk mendukung usaha pemeliharaan lingkungan untuk kepentingan semua makhluk.             
        a.      Etika Ekologi Dangkal
        Etika ekologi dangkal adalah pendekatan terhadap lingkungan yang menekankan bahwa lingkungan sebagai sarana untuk kepentingan manusia, yang bersifat antroposentris. Etika ekologi dangkal ini biasanya diterapkan pada filsafat rasionalisme dan humanisme serta ilmu pengetahuan mekanistik yang kemudian diikuti dan dianut oleh banyak ahli lingkungan. Kebanyakan para ahli lingkungan ini memiliki pandangan bahwa alam bertujuan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.
          
        Secara umum, Etika ekologi dangkal ini menekankan hal-hal berikut ini : 
        1. Manusia terpisah dari alam. 
        2. Mengutamakan hak-hak manusia atas alam tetapi tidak menekankan tanggung jawab manusia
        3. Mengutamakan perasaan manusia sebagai pusat keprihatinannya.
        4. Kebijakan dan manajemen sunber daya alam untuk kepentingan manusia.
        5. Norma utama adalah untung rugi.
        6. Mengutamakan rencana jangka pendek.
        7. Pemecahan krisis ekologis melalui pengaturan jumlah penduduk khususnya    dinegara miskin.
        8. Menerima secara positif pertumbuhan ekonomi.

        b.  Etika Ekologi Dalam
        Etika ekologi dalam adalah pendekatan terhadap lingkungan yang melihat pentingnya memahami lingkungan sebagai keseluruhan kehidupan yang saling menopang, sehingga semua unsur mempunyai arti dan makna yang sama. Etika Ekologi ini memiliki prinsip yaitu bahwa semua bentuk kehidupan memiliki nilai bawaan dan karena itu memiliki hak untuk menuntut penghargaan karena harga diri, hak untuk hidup dan hak untuk berkembang. Premisnya adalah bahwa lingkungan moral harus melampaui spesies manusia dengan memasukkan komunitas yang lebih luas. Komunitas yang lebih luas disini maksudnya adalah komunitas yang menyertakan binatang dan tumbuhan serta alam. 
               
        Secara umum etika ekologi dalam ini menekankan hal-hal berikut :
        1. Manusia adalah bagian dari alam. 
        2. Menekankan hak hidup mahluk lain, walaupun dapat dimanfaatkan oleh manusia, tidak boleh diperlakukan sewenang-wenang. 
        3. Prihatin akan perasaan semua mahluk dan sedih kalau alam diperlakukan sewenang-wenang. 
        4. Kebijakan manajemen lingkungan bagi semua mahluk. 
        5. Alam harus dilestarikan dan tidak dikuasai.
        6. Pentingnya melindungi keanekaragaman hayati. 
        7. Menghargai dan memelihara tata alam. 
        8. Mengutamakan tujuan jangka panjang sesuai ekosistem. 
        9. Mengkritik sistem ekonomi dan politik dan menyodorkan sistem alternatif yaitu sistem mengambil sambil   memelihara. 

        Demikian pembagian etika lingkungan, Keduanya memiliki beberapa perbedaan-perbedaan seperti diatas. Tetapi bukan berarti munculnya etika lingkungan ini memberi jawab langsung atas pertanyaan mengapa terjadi kerusakan lingkungan. Namun paling tidak dengan adanya gambaran etika lingkungan ini dapat sedikit menguraikan norma-norma mana yang dipakai oleh manusia dalam melakukan pendekatan terhadap alam ini. Dengan demikian etika lingkungan berusaha memberi sumbangan dengan beberapa norma yang ditawarkan untuk mengungkap dan mencegah terjadinya kerusakan lingkungan.
        • Strategi Penerapan Etika Lingkungan :
        Strategi Penerapan Etika Lingkungan di dalam kehidupan masyarakat modern sekarang ini adalah banyak sekali masyarakat yang bersikap boros dan seenaknya sendiri dalam menggunakan SDA yang ada tanpa memperhitungkan dampak apa saja yang ditimbulkan di masa depan nanti.
        Kita sebagai manusia sebenarnya paling beruntung dan paling sempurna dibanding makhluk-makhluk lain ciptaan-NYa. Allah SWT, telah memberikan begitu banyak nikmat kepada kita semua umatnya dan kita juga harus mensyukuri segala nikmat yang telah diberikan oleh-Nya. Salah satu nikmat yang Allah swt berikan kepada kita yaitu Allah SWT memberikan kita sumber daya alam yang melimpah ruah di negeri kita ini.

        Sumber Daya Alam itu sendiri terbagi dalam 2 jenis yaitu :
        SDA yang dapat diperbaharui dan SDA yang tidak dapat diperbaharui.Adapun SDA yang dapat diperbaharui kembali yaitu, air, udara, tanah, dan tumbuhan. Begitu juga dengan SDA yang tidak dapat diperbaharui kembali dan lama-kelamaan akan habis diantaranya, batu bara, minyak bumi, dan lainnya.
        Di masa modern seperti sekarang ini sering kali terjadi pemanasan global.Pemanasan global tersebut merupakan perbuatan yang dilakukan oleh tangan manusia itu sendiri dan dapat menimbulkan efek yang sangat tidak baik dan dapat menyebabkan bencana-bencana alam yang tidak kita inginkan.Hal ini juga menyebabkan kelembaban udara menjadi asam dan polusi juga terjadi dimana-mana dan dapat menambah keasaman udara serta menipisnya lapisan ozon bumi kita.
        Air merupakan salah satu SDA yang dapat diperbaharui tapi mengapa masih banyak penduduk daerah-daerah terpencil di Negara kita yang tidak dapat merasakan air yang bersih karena air bersih langka. Hal ini disebabkan karena ulah tangan manusia itu sendiri yang tidak dapat menggunakan air bersih seefisien mungkin dan banyak sumber-sumber mata air yang dijadikan tempat pembuangan sampah yang dapat menyebabkan air menjadi kotor dan tercemar.

        Minyak bumi merupakan salah satu SDA yang tidak dapat diperbaharui.Salah satu contoh dari minyak bumi yaitu, BBM (Bahan Bakar Minyak).Mengapa harga BBM di dunia naik?Karena BBM di dunia itu jumlahnya semakin sedikit.Hal itu disebabkan karena Begitu banyaknya para pengendara kendaraan bermotor di dunia yang menggunakan BBM setiap hari untuk melakukan berbagai aktivitas. Lama-kelamaan BBM akan habis juga.
        Apa yang terjadi apabila BBM habis, mungkin nanti orang-orang untuk mencapai tempat yang akan dituju harus dengan berjalan kaki.

        Maka dari itu marilah kita semua menghemat SDA yang ada di Bumi kita agar kelak anak cucu kita juga dapat merasakan salah satu nikmat yang Allah berikan tersebut kepada kita. Tidak sulit untuk menjaga agar SDA dapat dinikmati di masa depan. Hanya dengan cara menghemat, Jangan boros menggunakan SDA, gunakan seperlunya saja dan jaga SDA dengan baik serta jangan merusaknya.

        4. Jelaskan mengapa menggunakan blogspot ini merupakan bukti komitmen bahwa kita mendukung perwujudan kebijakan pemerintah dalam e-government di satu sisi dan mengeksperisikan etika kita terhadap lingkungan. Lengkapi dengan arguimen ilmiahnya.
        • Dengan menggunakan blogspot, sudah jelas bahwa kita memanfaatkan  TeknologiInformasi dan Komunikasi,penggunaan blogspot dalam mendukung perwujudan kebijakan pemerintah, yaitu dengan penggunaan blogspot diharapkan masyarakat  dapat mengurangi penggunaan sumber daya alam. Seperti penggunaan kertas yang berasal dari batang pohon.Dengan menggunakan blogspot kita tidak memerlukan yang namamya kertas, dan otomatis kita akan menjaga kelestarian alam, yaitu tidak adanya limbah kertas serta penggunaan sumber daya alam seperti pohon akan semakin berkurang hal ini akan berdampak pada pohon yang ditebang sebagai bahan baku pembuatan kertas semakin  berkurang, sehingga terjadi keseimbangan pemanfaatan dan pelestarian sumber daya alam dan lingkungan hidup hutan.
        • Adapun manfaat dan keuntungan dari e-government:
        Dengan adanya e-government masyarakat sebagai pengguna pelayanan publik dapat menikmati pelayanan oleh pemerintah yang lebih baik, lebih cepat dan mudah, tanpa dibatasi oleh dimensi-dimensi ruang dan waktu.Dan juga pastinya akan dapat mengurangi limbah yang merusak  lingkungan hidup.

        5.    Mengapa jejak ekologis itu merupakan gambaran apakah seseorang     itu menyumbang terhadap kerusakan lingkungan atau tidak?
        • Kita ketahui bahwa Jejak ekologi adalah satu sistem yang mengukurseberapa banyak tanah dan air yang diperlukan populasi manusia untuk menghasilkan sumber yang mereka habiskan dan menyerap limbah yang dihasilkannya. Jadi jelaslah disini dapat kita gambarkan bahwa jejak ekologi manusia dapat merusakan lingkungan dan juga dapat dikatakan tidak akan merusak lingkungan, hal ini tergantung dari manusianya sendiri. Apabila manusia serakah akan memenuhi kebutuhannya, maka akan merusak lingkungan dengan banyaknya limbah yang dihasilkan oleh manusia itu sendiri. Sebaliknya bila manusia hanya memenuhi kebutuhannya secara seperlunya saja, hal ini dapat membatasi limbah yang dihasilkan, contoh bila setiap orang hanya memiliki satu handpone, tentu limbah bekas handpone tersebut tidak terlalu banyak bila dibandingkan setiap orang memiliki lebih dari satu handpone.

        6. Sudahkah anda membuat dan mengelola dengan baik? Nilai anda juga sangat ditentukan dengan pengelolaan blogspot anda
        Alhamdullilah saya sudah membuat blogspot saya sendiri, dan sampai saat ini bolgspot saya masih tetap saya buka disamping untuk membuat tugas-tugas kuliah yang bapak berikan, serta terus menambah bahan-bahan, ataupun artikel-artikel  tentang lingkungan hidup. Dengan harapkan agar artikel-artikel yang saya buat dapat bermanfaat bagi teman-teman, rekan-rekan mahasiswa, maupun orang lain, baik dari sisi informasi maupun dari sisi ilmunya. Disamping itu saya juga terus menambah teman di dalam blogspot saya, agar bertambah wawasan saya.